Kita semua berada di waktu yang sama, tanah yang sama, cakrawala yang sama, bernafas dengan oksigen yang sama dan tubuh kita mengalir darah dengan warna yang sama.
Namun cara berfikir seseorang bisa membedakan mana orang yang besar dan siapa orang yang kerdil. Lebih jauh It's not only about state of mind, mood atau behavior sesaat, lebih ke citra karakter. Terinspirasi dari seorang Nyoman Anjani, cantik saja tidak cukup. Dengan perannya sebagai pemimpin (K3M ITB, 2013-2014), pengabdiannya kepada masyarakat, kecintaannya pada negeri, keistimewaannya sebagai engineer sekaligus seniman, dan menjunjung tinggi pentingnya pendidikan, Nyoman Anjani telah membuktikan Citra Cantik Indonesia layak disematkan padanya. Bahwa cantik bukan hanya dari fisik. Bahwa istimewa bukan hanya karena harta. Bahwa kualitas diri dan pengabdian yang bisa dilakukan untuk sesama adalah citra. Citra cantik sesungguhnya wanita Indonesia. Nyoman Anjani, lentera pergerakan wanita milenial Indonesia. Sebuah role model generasi penerus bangsa regardless of gender, social background and other barriers.
Maka untuk menjadi orang yang besar, perlu orang dengan pemikiran besar. Pemikiran yg besar akan melahirkan prilaku dan karya yang besar. Mari kita menjadi bangsa yang besar, dengan dimulai dari hal yang kecil: Berfikir Besar.
Berfikir lalu bertindak!
Mulai dari hal kecil!
Buang sampah pada tempatnya!
Tepat waktu!
Berpengaruh bukan terpengaruh!
Jujur bukan dusta!
Amanah bukan khianat!
Buat hal sulit jadi mudah!
Berkarya bukan meminta!
Berjuang bukan mengeluh!
Bermanfaat bukan mudharat!
Guru agama pernah mengatakan bahwa untuk berhasil yang terpenting adalah MANUSIANYA. Seberapa hebat sistem, jika manusianya bobrok maka hasilnya akan bobrok juga namun suatu sistem yg masih banyak kekurangan jika dijalankan oleh MANUSIA yg memiliki nilai yg luhur fikiran yg besar maka kekurangan dalam sistem akan tertutup dengan sendirinya.
----------------------
Coffe Break
@Workshop ICT
Bdg, 16-17 Feb 2013
